Bagaimana Menggunakan Birthball Selama Hamil dan Melahirkan


Semenjak Bu Bidan Yessi menggiatkan proses kelahiran yang lembut (aka gentle birth) penggunaan gymball selama kehamilan dan melahirkan semakin banyak dikenal. Saya sendiri tidak pernah terpikir untuk memanfaatkan gymball dalam kehamilan dan melahirkan sampai akhirnya bertemu komunitas yoga GBUS (terima kasih Mba Prita :3). Dan saya kaget karena ternyata kegunaan gymball lumayan banyaakk, dan manfaat banget, penggunaan dan perawatannya mudah, terus belinya juga mudah karena di berbagai market place juga tersedia. Berikut saya tuliskan manfaat serta cara memilih gymball untuk semua ibu hamil cantik yang sedang berusaha menjaga kesehatan kehamilan dan mengusahakan kelancaran saat proses melahirkan tiba. 

#TIP MEMBELI GYMBALL

PILIH GYMBALL SESUAI TINGGI BADAN
Jadi, gymball itu ada beberapa ukuran, yaitu ukuran 65 cm dan 75 cm. Pilihlah sesuai dengan tinggi badan, jika tinggi badan kurang dari 160 cm, gunakan gymball ukuran 65 cm, jika TB lebih dari 160 cm, gunakan ukuran 75 cm. Dengan memilih gymball yang tepat, seluruh gerakan akan menjadi optimal. Contohnya, pada saat duduk di atas gymball, kaki harus membentuk 90 derajat, perut tidak lebih rendah dari lutut, sebaliknya kaki tidak boleh jinjit. 

KUALITAS HAMPIR SAMA MESKI BERBEDA HARGA
Dari segi harga, range nya berkisar Rp 100.000-Rp 350.000, saya sendiri pilih merk apa aja yang penting murah, hehe, beli di Tokopedia yang sekalian sama pompanya kemarin dihargai Rp 103.000. Alhamdulillah sampai setahunan ini gymballnya masih oke, cuma pompanya sudah rusak karena dimainin anak. Tapi kalaupun rusak pompanya, masih bisa pakai pompa kolam renang plastik atau pompa sepeda asal ujung pompa aslinya jangan hilang. 

PILIH YANG PERMUKAANNYA HALUS
Ada beberapa gymball yang permukaannya bergerigi, hihi, karena mau kita dudukan sambil goyang-goyang, jadi pilih yang halus atau kalaupun ada patternnya, pilih yang lurus-lurus kayak gini. 

Baca juga : PENGALAMAN VBAC JARAK DEKAT

#PENGGUNAAN SELAMA KEHAMILAN
Gymball dapat digunakan setelah bayi dalam posisi kepala di bawah, jangan gunakan gymball saat bayi masih dalam posisi melintang atau sungsang.

PASTIKAN KAKI MENEKUK 90 DERAJAT


Duduk Sambil Bergoyang di Atas Gymball
Posisi ? 
Duduklah di atas gymball dengan nyaman. Pastikan kaki tertekuk membentuk 90 derajat. Buka kaki dan duduklah sambal bergoyang. Gerakan ini dapat dilakukan saat sedang menemani anak bermain atau bahkan saat menonton TV. Santai namun bisa tetap exercise.

Variasi Gerakan?
1. Begoyang searah jarum jam 8 hitungan, kemudian sebaliknya sebanyak 8 hitungan, dst.
2. Bergoyang mengikuti arah angka 8.
3. Bergoyang sederhanan ke kiri dan ke kanan.
4. Pastikan duduk dengan nyaman, sangga perut dengan tangan, kemudian tekan bola dengan pantat sehingga menimbulkan efek bounce, sampai 10 hitungan, istirahat, ulangi.

Berapa lama? Semau kita. Sesuaikan dengan level kesehatan masing-masing.

Kapan? Saat bayi sudah dalam posisi kepala di bawah.

Kegunaan? Memperluas ruang gerak bayi karena pinggul terbuka secara optimal sehingga membantu bayi mengoptimalkan posisi masuk ke panggul.

Testimoni : Percaya ga percaya, saya sampai bawa gymball ke kantor loh. Demi. Hehe. Demi mencegah saya duduk sambal leyeh leyeh yang akan berakibat pada posisi bayi dalam perut saya. Ga selama bekerja siy, jadi, misal 2 jam duduk di kursi biasa, setengah jam duduk di gymbal sambal exercise, begitu seterusnya sampai akhirnya gymball saya pulang menjelang masa cuti melahirkan tiba.

Read also : Induksi Alami Dengan Stimulasi Puting

ALLFOUR/PELVIC ROCK dengan Bantuan Gymball
Gerakan all four atau pelvic rock ini cocok banget buat ngelatih otot pelvis (yang bakalan berperan besar banget selama proses melahirkan nanti, jadi kudu dilatih semenjak hamil) selain itu juga bagus untuk temen-temen yang bayinya masih sungsang, miring atau kelilit tali pusat (walaupun kalau kelilit sampai mau lahir juga insyaAllah tidak ada masalah). Jadi, waktu kita dalam posisi all four, rahim kita dalam posisi 'terluas' untuk bayi sehingga bayi dapat bergerak memposisikan diri seoptimal mungkin, kerasa deh nanti debay langsung ikut gerak-gerak. Jangan lupa dalam setiap gerakan selalu perhatikan keselematan (hindari langsung berlatih di lantai, gunakan alas anti slip, jika lelah, segera istirahat, dan selalu focus bernapas :))

Gerakan Allfour/Pelvick rock dengan bantuan gymball
Squatting
Kalau Bahasa kita sehari-hari mah jongkok, eheheh. Jadi, percaya ga percaya, ternyata nasihat ortu jaman dulu buat mbersihin wc, atau got, atau ngepel dengan jongkok itu sebenernya banyak direpresentasikan dengan gerakan-gerakan latihan yang sudah ada bukti ilmiahnya loh. Ya kayak squatting ini contohnya.

Ga mau ngepel? Ya, minimal squattinglah pakai gymball
Gerakannya bisa naik turun *alau kuat, atau sekedar jongkok saja sambal pegangan gymball untuk nahan supaya ga jatoh ke depan atau ke belakang. Posisi ini bermanfaat untuk menguatkan otot pelvis, ya lagi-lagi perannya besar sekali dalam proses melahirkan nanti. Gerakan ini nyaman banget karena debay dapat leluasa bergerak.

#PENGGUNAAN SELAMA  PROSES MELAHIRKAN

Bersandar Memeluk Gymball

SUAMI DAPAT MEMBANTU IBU DENGAN MENEKAN PINGGANG SELAMA KONTRAKSI DATANG

Pada saat kontraksi mulai tiba, gerakan ini dapat dilakukan saat kontraksi datang. Pembantu persalinan (suami atau nakes) dapat membantu meringankan rasa sakit akibat kontraksi dengan mengusap pada bagian pinggang atau menempelkan compress hangat sembari ibu menggoyangkan pinggul. Ini ga sempet saya lakuin. Entah kenapa saya malah lebih kerasa sakit kalau posisi tubuhnya merangkak. Lebih bisa mengelola rasa sakit dalam posisi setengah duduk atau jongkok.

KALAU KONTRAKSI LAGI OFF, BIA SAMBIL REHAT

BACA JUGA : PROLONGED LABOR; THEORY VERSUS EXPERIENCE
Bergoyang di Atas Gymball
Sama seperti pada saat latihan selama hamil, bergoyang di atas gymball saat kontraksi mulai datang sangat berguna untuk mengurangi rasa sakit sekaligus membantu bayi untuk menemukan jalan lahir.  Gravitasi dan gerakan panggul ibu akan memudahkan bayi untuk semakin turun ke jalan lahir.


Ini beneran enak sekali, selama fase awal saya selalu aktif bergerak sambal duduk di gymball. Jika kontraksi dating, bu bidan akan menempelkan compress hangat di pinggang atau memijitnya. Alhamdulillah, pain relieve banget. Yap, itu tadi tips membeli gymball serta gambaran penggunaan gymball selama hamil sampai proses melahirkan yang bisa saya bagi. Tentu saja ini lebih ke sharing pengalaman saja ya, bukan maksud untuk menggurui atau apa. Yang pasti, jika tidak yakin untuk menggunakan sendiri, paling tidak satu dua kali harus bertemu instruktur ya Mom. Tapi, dari pengalaman saya selama ini, selama kita mengikuti kaidah keamanan, insyaAllah berlatih dengan gymball tidak sulit dan tidak berbahaya. Metode apapun yang Mommy lakukan untuk latihan selama hamil adalah oukey, yang salah itu kalau ga mau latihan sama sekali (kecuali memang kondisi kehamilan Mommy berisiko). Karena melahirkan itu diibaratkan lari marathon yang sebentar prosesnya tapi butuh strategi dan tenaga yang besar.


Stay active, and stay healthy ya preggy mommy :3





Referensi

http://www.wikihow.com/Use-a-Gym-Ball-During-Pregnancy-and-After-Childbirth
https://www.bing.com/images/search?q=Exercise+While+Pregnant&id=3D5989A4F5998CDFF67BAE9C65334E0561FE544E&FORM=IDBQDM

Komentar

  1. Thanks mom, bermanfaat sekali infonya.. bisa kasih link toped yg jual gymball nya gak mam??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf lama baru bales bales Mom, banyak sekali di Tokped, bisa pilih yang paling deket lokasinya dengan Mba, reputasinya baik dan harganya sesuai kantong

      Hapus
  2. Berguna sekali artikelnya..makasiih banyak
    Btw untuk video gerakan2 nya bisa dilihat dimana ya mom?

    BalasHapus
  3. Apakah jika baru digunakan saat sudah memasuka pekan ke 37 kehamilan, masih cocok?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masih bisa Kak, optimalkan untuk digunakan setiap hari ya, dan saat mulai masuk fase melahirkan :)

      Happy prepapring mama ~

      Hapus
  4. Birth ball bisa dilakukan pas hari H persalinan gak? Tanpa harus latihan dulu sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau tanpa latihan dulu bisa kok Mom, gunanya untuk membantu tetap aktif bergerak selama melahirkan. Namun demikian alangkah lebih baiknya pernah menggunakan agar sudah paham nyaman menggunakan birthball saat posisi apa :)

      Hapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Mom..sudah belii birthing ball dari 22 weeks, enggaj baca sebelum 32 weeks..jadi uda sempet dipakai 2 minggu..tapi cuma buat duduk aja..belum buat excersice..padahal kl di kantor enak duduk di situ drdp di kursi biasa..huhu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gakpapa Mba asal kepala adek udah di bawah, kalau belum, memang nunggu aja sampai kepala adek di bawah ya ~

      Hapus
  7. Kalau tinggi badan pas di 160 pake yg diameter brp ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang diameter paling gedhe Bun, sudah ada di tulisan di atas ya ;)

      Hapus
  8. Jadi mbak ideal nya memakai birthing ball usia kandungan berapa weeks agar posisi janin optimal?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saat kepala adek bayi sudah di bawah Mom, masuk TM3 biasanya sudah aman untuk excercise dengan gymball secara rutin

      Hapus
  9. Mau beli gymball jg, ada yg jual bekas ga ya, biar hemat. Smoga di luaskan rejeki buat beli ini itu untuk perjuangan melahirkan dgn lembut.
    Mbak Lis melahirkannya gimana? Sakit bgt ga mbak? Usahanya kan uda banyak bgt itu ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo Mba Dwi, gymball harganya ga mahal-mahal amat siy, setau saya di markeplace banyak yang jual dengan harga under 100K sudah dengan pompanya.

      Kalaupun tidak ada gymball, masih ada beberapa trick lain untuk memudahkan dan menyamankan proses melahirkan.

      Melahirkan tanpa rasa sakit ada ga siy? Ada siy yang mengalami bener bener mulus lairannya. Tapi yang merasakan sakit jelas lebih banyak. Dan rasa sakit saat melahirkan itu normal, bukan untuk ditakuti atau dihindari tetapi dikelola.

      Pas lairannya siy kerasanya kayak mens, sekarang pas anaknya sudah 3 tahun, sudah lupa rasanya sesakit apa :p

      Hapus
  10. berat badan maksimal untuk penggunaan gymball sendiri itu brp y mba??? aq trmsuk obesitas soalny.... takutnya pas duduk malah gymballnya meletus 🤣🤣🤣🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. Emm, coba cek di kapasitasnya ya Mba pas beli. Ada beberapa ukuran gymball, jadi insyaAllah ada yang sesuai dengan kebutuhan Mba :)

      Hapus
  11. Hlo mba. Ak TB 155c kira2 pke yg 65cm ya?

    BalasHapus
  12. Saya sudah masuk.usia kehamilan 40 minggu lebih 3 hari tapi masih belum ada tanda kontrasi rutin mbak. Pake gymball terus untuk memicu induksi alami bisa ga ya? Sesering mungkin menggunakan gymballnya aman kah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf ya Mba Agista, slowrespond banget, lama ga buka email, semoga udah lairan dengan sehat dan selamat ya ~

      Menggunakan birthball saat belum ada kontraksi rutin bisa membantu bukaan Mba, panggul yang optimal membuka akan memudahkan debay mencari jalan lahir.

      Hapus
  13. Mau tanya mbk,tinggi q cuma 150, milihku juga yg diameter 65 y mbk?q searching kx ada yg diameter dibawah 65cm ya?takut e salah beli,,makasih mbk😊

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf baru sempat membalas Mom, betul, paling kecil di 65 cm diameternya. Saya tingginya juga hanya 153 cm :p

      Hapus
  14. Ka, duduk nya itu full duduk atau ditopang kaki. Saya ko ngeri ya pas duduk. Jdi bebannya ada di kaki.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Full duduk dengan memastikan bahwa lutut tidak lebih tinggi dari perut Mom :)

      Hapus
  15. untuk tinggi 163 lebih baik diamer brpa?

    BalasHapus
  16. Aku suka blog mu �� selalu detail dan jelas. . Sering mampir kesini kebetulan aku hamil 32 week jadi lagi banyak ngumpulin informasi melahirkan normal.

    BalasHapus
  17. Mba saya udh kebeli yang diameter 65 dan saya tingginya 168:( apa fungsinya msih ad buat saya saaat menggunakan ballnya:( hrusnya kan saya beli yg diameter 75

    BalasHapus
  18. Aslmkm mbak, aku pas bgt 160 jadi mending ambil diamter berapa ya enakny?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waalaykumsalam wrwb. Mohon maaf telat banget responnya Bun. Pilih diamter paling besar saja Bun.

      Hapus
  19. Terimakasihh sharingnya, terutama bagian squat... Sy baru kepikiran bs squat dgn gymball ini. Skrg baru 36w baru beli gymball nya :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sekarang sudah lairan ya Bun? Semoga sehat sehat semua yah Ibu dan baby : )

      Hapus
  20. Menggunakan gymball lebih baik diusia kehamilan berapa bulan dok?

    BalasHapus
    Balasan
    1. xixix, btw aku bukan dokter Kak, ini berdasarkan pengalamanku selama cari tau tentang gymball aja.

      Kalau aku saranin 6 bulan ke atas, dan pastiin kepala bayi di bawah, kalau kepala bayi belum di bawah, fokus perbaiki posisi bayi dulu yaa

      Hapus

Posting Komentar

Hi, nice to hear your inner-voice about my blog. Just feel free to write it here, but please dont junk :)

Postingan Populer